Pernah Ngerasa Memanah Itu Susah?

Jangan khawatir, kamu nggak sendirian! Banyak pemula yang langsung nyerah karena anak panahnya nggak pernah kena target. Padahal, masalahnya bukan di “bakat”, tapi di teknik dasar yang belum tepat.

Kalau kamu mau panahmu tepat sasaran (dan nggak malu-maluin di depan teman), yuk pelajari 7 teknik dasar memanah ini. Dijamin, kalau kamu praktik rutin, hasilnya bakal beda banget!

1. Posisi Berdiri yang Stabil (Stance)

Bayangin kamu mau bangun rumah, pondasinya harus kuat, kan? Sama kayak memanah. Posisi berdiri adalah fondasi yang bikin bidikanmu stabil.

✅ Cara benar:

1. Berdiri selebar bahu, kaki sejajar dengan garis tembak.
2. Berat badan seimbang di kedua kaki, jangan condong ke depan atau belakang.

2. Cara Memegang Busur yang Tepat (Grip)

Jangan genggam busur kayak pegang palu, karena ini bikin panahmu “lari”. Pegang dengan rileks tapi mantap.

✅ Tips:

1. Gunakan pangkal jempol, bukan telapak penuh.
2. Jaga agar tangan nggak kaku.

3. Menempatkan Anak Panah (Nocking)

Pasang anak panah di tali busur dengan posisi nock (ujung belakang) pas di bawah nocking point. Pastikan bulu panah yang beda warna menghadap keluar.

4. Menarik Tali dengan Benar (Drawing)

Banyak pemula narik tali pakai otot tangan, padahal seharusnya pakai otot punggung!

✅ Latihan:

1. Tarik tali sejajar bahu.
2. Bahu rileks, jangan naik.

5. Posisi Jangkar (Anchor Point)

Ini adalah titik tetap tempat tangan menempel di wajah saat narik tali. Kenapa penting? Supaya bidikan konsisten.

✅ Contoh anchor point:

1. Ujung jari di sudut mulut
2. Buku jari menyentuh pipi

6. Membidik dengan Fokus (Aiming)

Nggak cuma lihat target, kamu juga harus perhatikan posisi sight (kalau pakai) dan jaga pernapasan.

✅ Kunci:

1. Jangan buru-buru lepas panah.
2. Tarik napas dalam, buang perlahan.

7. Melepas Panah dengan Rileks (Release)

Ini momen krusial! Jangan lepas tali dengan kasar. Lakukan release yang halus, biar panah meluncur mulus.

✅ Tips:

1. Tarik penuh dulu, lalu lepaskan dengan rileks.
2. Hindari gerakan tangan yang berlebihan setelah lepas.

Latihan Konsisten Itu Kunci!

Teknik dasar ini nggak bakal berguna kalau cuma dibaca. Kamu harus latihan rutin. Mulai dari jarak dekat dulu, baru naik level ke jarak jauh.